Hallo sahabatku, INFO - BLOGGER CANGA'AN, Kita jumpa lagi Pada Artikel ini. Pada hari ini , saya telah siap membagikan artikel sederhana buat anda. Yang anda baca kali ini dengan judul Mitos kembang sakti Wijayakusuma, Kami berharap isi postingan Artikel Budaya, ini bisa bermanfaat buat kita semua.
Mitos kembang sakti Wijayakusuma
Masyarakat di wilayah selatan percaya, kekuatan laut selatan yang
cukup besar. Bahkan, ada beberapa tempat yang wajib didatangi untuk
bertapa guna menggenapkan syarat mencapai tujuan yang diinginkan,
Selain itu, pantai Karang bolong di Gombong Kebumen Jawa Tengah juga
dijadikan tempat yang dikunjungi untuk menjalani lelaku mencari
kekayaan untuk yang mempercayainya.
Untuk menjalani ritual ini, orang-orang harus menghubungi juru kunci
terlebih dahulu untuk memperoleh petunjuk. Selain itu, pencari ilmu
juga harus siap mengorbankan anggota keluarganya.
Itu kalau ada yang menggunakan jalan pintas mendapat kekayaan, tapi
tetap ada tumbalnya yaitu anggota keluarganya.
Selain itu, setiap yang ingin melakukan ritual harus memperhatikan
keselamatan dirinya, sebab mereka harus masuk gua dan cepat-cepat
bergerak sebelum ombak datang. Kalau tidak bisa jadi orangnya akan terseret ombak.
Berbeda pula dengan cerita tentang bunga Wijayakusuma yang menjadi
simbol bagi masyarakat Cilacap Jawa Tengah. Dari legenda yang
diceritakan Mbah Kacer tentang bunga Wijayakusuma, menurutnya
merupakan bunga gaib yang berasal dari legenda mistis.
Bunga ini secara fisik memang ada, tetapi banyak orang yang mencari
bunga Wijayakusuma yang asli dari alam gaib.
Legenda ini bercerita tentang adanya seorang perempuan dari sebuah
kerajaan yang lari mengasingkan diri ke pantai selatan. Sang putri
lari karena tidak ingin dinikahkan. Pengasingan diri yang dilakukannya
ini, kemudian membuatnya melakukan tapa dan meminta ketentraman lalu
menyeburkan diri ke laut.
Menurut cerita, si putri ini mengandung dalam alam gaib dan anak yang
dilahirkan cacat dan sosok anak ini digambarkan sebagai bunga
wijayakusuma yang sewaktu-waktu berubah menjadi orang cacat," cerita
Mbah Kacer.
Hingga saat ini, ia mempercayai banyaknya orang yang hilang atau
tenggelam di pantai selatan karena banyak yang 'sembarangan' tidak
menghormati penguasa gaibnya.
Sebenarnya ada syarat yang tidak banyak diketahui orang saat mandi di
pantai daerah selatan seperti di Pantai Nusawungu. Di sana ada tempat
air tawar yang menjadi syarat sebelum mandi di pantai. Banyak orang
yang hilang karena tidak melakukan syarat tersebut.
Itulah tadi Artikel Mitos kembang sakti Wijayakusuma
telah saya bagikan buat anda di hari ini, Semoga artikel Mitos kembang sakti Wijayakusuma yang saya bagikan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat buat anda semua. Oke, sampai disini dulu yaaaah....Lain kali jumpa di postingan artikel berikutnya.
Oh ya , sebelum anda meninggalkan halaman ini mungkin beberapa artikel DIbawah ini juga menarik untuk anda baca: