Seperti kita sedang berada didekat sahabat kita degan manusia. Binatangpun juga memiliki manfaat sebagai sahabat yang bisa kita ajak kemanapun kita berada. Bahkan karena terlalu sayangnya pada binatang peliharaan kadang melebihi cintanya seorang sahabat yang sebenarnya adalah lebih penting dari pada binatang itu sendiri. Banyak contoh yang bisa kita lihat didalam masyarakat sehari – hari disekitar kita. Banyak yang memelihara burung, anjing, kucing dan lain-lain yag semuanya itu memerlukan biaya pemeliharaan yang cukup tinggi dan perawatan yang ekstra hati hati agar binatang kesayangan nya tidak sakit.
Bicara masalah hewan kesayangan, ada banyak manfaat yang bisa kita peroleh dari bintang tersebut. Tetapi selain manfaat juga pasti punya banyak akibat buruk yang bisa ditimbulkan oleh binatang peliharaan ini. Mari kita simak uraian berikut ini.
Dibawah ini adalah beberapa manfaat dan kerugian memelihara binatang peliharaan yang kami kupas dari kompas.com
Hewan peliharaan turunkan hormon stres
Ketika anda sedang memanjakan binatang mungkin anda akan merasa nyaman. Rasa itu bukan hanya anda saja yang merasakannya namoun binatang yang anda manjakan pun juga akan merasa kan hal yang sama. Anda bisa mencoba mengelus anjing atau kucing. Akan ada perasaan senang pada diri anda. Begitu pula kucingya pun akan merasa enak waktu sedang di elus elus. Hal serupa berlaku untuk sebagian besar binatang. Para binatang itu akan menjadi rileks dan jinak. Selain itu, bermain dengan anjing juga dapat meningkatkan oksitosin, yaitu hormon dengan efek anti-stres.
Hewan peliharaan stabilkan tekanan darah Anda
"Stres merupakan salah satu pemicu utama yang dapat mempercepat detak jantung dan naiknya tekanan darah," kata Lynne T. Braun PhD, profesor keperawatan di Rush University di Chicago.
Kehadiran hewan peliharaan bisa menawarkan relaksasi unik bagi para pemiliknya. Bahkan, satu studi di Australia menunjukkan, bahwa pemilik hewan peliharaan memiliki tekanan darah lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak memilikinya.
Hewan peliharaan memudahkan Anda mencari solusi
Jika Anda merasa khawatir berlebihan akibat masalah yang belum terselesaikan, hewan peliharaan dapat membantu mengolah pikiran Anda dalam satu perspektif.
"Hewan peliharaan memberi kita kesempatan untuk menjangkau sesuatu di luar kemampuan diri," jelas Debra F. Horwitz, DVM, seorang behavioris hewan bersertifikat. Jadi, setiap kali Anda merasa sangat stres, ajaklah anjing Anda untuk berjalan kaki selama 10 menit.
Melihat anjing Anda menghargai hal-hal kecil di sekitarnya, akan membantu Anda melakukannya juga, sehingga hati lebih tenang dan pikiran lebih terbuka.
Hewan peliharaan tidak hanya dapat menjadi teman terbaik. Mereka juga berefek positif untuk kesehatan, seperti mengurangi stres dan menyehatkan jantung. Berikut lima hewan peliharaan yang baik untuk kesehatan Anda.
1. Anjing 
 |   
Sebuah penelitian mengungkapkan, memiliki anjing   memengaruhi tekanan darah, kadar Kolesterol dan trigliserida jadi lebih   rendah. Memelihara anjing juga bisa menurunkan risiko penyakit jantung. 
 |   
Sebuah penelitian yang dipublikasikan Health Journal of   Physical Activity and Health tahun 2011 menunjukkan, sebanyak 34 persen   pemelihara anjing lebih dapat memenuhi kebutuhan aktivitas fisik mereka.   Selain itu, aksi menggemaskan anjing juga meningkatkan suasana hati jadi   lebih baik. 
Tak heran jika penulis Chicken Soup for the Pet Lover   Soul, Marty Becker mengatakan, begitu banyak yang telah dilakukan anjing   untuk membuatnya bahagia dan memperpanjang usia. "Cukup dengan membelai   anjing, sama seperti perawatan spa," kata dokter Becker.Dalam waktu satu   sampai dua menit, dapat meningkatkan hormon dopamin dan serotonin yang akan   membuat suasana hati bahagia. 
 |   
2. Kucing 
 |   
Kucing juga merupakan hewan   lucu yang menggemaskan. Sama seperti anjing, memelihara kucing juga dapat   menghilangkan stres dan tekanan darah tinggi. Dalam sebuah penelitian yang   dilakukan University of Minnesota, orang yang tidak pernah memelihara kucing   memiliki risiko 40 persen lebih tinggi terkena serangan jantung dibanding   yang memiliki kucing. 
 |   
3. Ikan 
 |   
Hewan peliharaan lainnya, yaitu   ikan. Menurut Becker, melihat ikan berenang memiliki efek sama seperti   mendengarkan musik. Perhatian Anda akan teralihkan ke dalam sesuatu yang   lebih baik. Suatu penelitian pernah menunjukkan, pasien yang menjalani   operasi gigi, jika menatap akuarium ikan selama 20 menit dapat efektif   menurunkan tingkat stres. Melihat ikan berenang-renang membuat Anda seperti   dihipnotis. 
 |   
4. Burung 
 |   
Tak sedikit pula manusia yang   memelihara burung. Menurut Gregg Takashima, pimpinan American Association of   Human-Animal Bond Veterinarians, keberadaan burung dapat memengaruhi   kesehatan orang yang memeliharanya juga baru diakui. Sama halnya sepeti   kucing dan anjing, burung juga bisa menciptakan kesenangan ketika Anda   berinteraksi dengan makhluk indah tersebut. 
 |   
5. Kuda 
 |   
Dilihat dari ukuran dan   kekuatannya, kuda sudah pasti lebih besar dibanding hewan peliharaan lainnya.   Menurut Brecker, Anda bisa mengontrol masalah dalam hidup ketika dihadapkan   pada makhluk yang lebih besar. 
 |   
Selain manfaat tersebut diatas   ada beberapa kerugian angisa di timbulkan oleh hewan kesayangan kita. Kita   memang boleh menyayangi, menjaga bahkan kemana mana kita selalu mengajak   hewan kesaangan kita tadi. Tetapi, kita juga wajib menjaga kesehatan hewan-hewan   peliharaan karena mereka bisa menularkan penyakit. Selain rabies, berikut   adalah 5 jenis penyakit yang dapat ditularkan dari hewan kesayangan Anda. 
 |   
- Kuman perut 
 |   
Sakit perut yang tidak jelas   penyebabnya bisa jadi berasal dari bakteri anjing atau kucing peliharaan.   Campylobacter jejuni yang disebarkan dari kotoran kucing atau anjing. 
"Bakteri dan organisme   dari feses bisa berpindah ke tangan dan melalui aktivitas sehari-hari bisa   masuk ke mulut," kata Jason Stull, PhD, peneliti. 
Benar, mungkin Anda tidak   menyentuh kotoran hewan tersebut. Tapi, "si Pus" atau "si   Doggy" mungkin menduduki sofa Anda dan Anda menyentuhnya sebelum   memegang makanan. Karena itu, cucilah tangan Anda dengan sabun sebelum   menyentuh makanan. 
 |   
- Demam cakar kucing 
 |   
Jika Anda tercakar kucing dan   lukanya cukup dalam, Anda bisa terinfeksi Bartonella, bakteria yang dapat   menyebabkan demam dan pembengkakan kelenjar getah bening. Bakteri tersebut   hidup di kotoran kutu, yang bisa berpindah ke kuku kucing. Oleh karena itu   rutinlah memandikan kucing kesayangan atau memberikan obat kutu. 
 |   
- Kurap 
 |   
Kurap adalah infeksi yang   disebabkan oleh jamur yang ditandai dengan rasa gatal pada kulit dan juga   iritasi berbentuk lingkaran. Kucing adalah penyebab utamanya, tapi kucing   juga bisa membawa jamur yang sama. 
Atasi dengan membawa kucing   kesayangan ke dokter hewan jika ia memiliki tanda-tanda kurap pada kulitnya,   berbentuk lesi atau pitak dengan warna merah pada pinggir lingkarannya. 
 |   
- Parasit 
 |   
Parasit berukuran mikroskopik   yang disebut dengan Cryptosporidium dan Giardia duodenalis bisa hidup di   feses anjing atau kucing. Orang yang terinfeksi bisa langsung mengalami   diare. Gunakan sarung tangan saat membersihkan tempat kotorannya dan cucilah   tangan dengan sabun. 
 |   
- Meningitis 
 |   
Bakteri Pasteurella multocida   bisa menyebabkan pembengkakan kelenjar getah benting, demam, dan walau   jarang, meningitis. Bakteri ini hidup di mulut kucing atau anjing dan   menginfeksi jika kita digigit atau dijilat di bagian hidung, mulut, atau mata 
 |   
Demikian itulah yang bisa saya berikan pada postingan ii semoga kita bisa tetap menjaga diri. Jangan lupakan keehatan kita dan jangan sampai cintanya kepada binatang sering melupakan dirikia sendiri. Dan saran saya tetap sadar bahwa itu semua adalah binatang. Yang jelas memiliki batasan – batasan hak mereka. Karena ada yang lebih berhak untuk diperhatikan dan disayangi yaitu keluarga kita. Anak istri atau suami lah yang paling berhak mendapatkan kasih sayang dari anda. Karena saya sering ada yang marah marah sama istrinya gara gara burung kesayangannya lepas. Lalu memaki maki tak karuan. Ini menandakan bahwa kasih sayang orang tersebut kepada istrinya tak seberapa. Alias lebih sayang binatang dari pada istrinya sendiri. 
Sekian, wassalam….

Comments
Post a Comment