TIPS Mengupgrade Firmware


Hallo sahabatku, INFO - BLOGGER CANGA'AN, Kita jumpa lagi Pada Artikel ini. Pada hari ini , saya telah siap membagikan artikel sederhana buat anda. Yang anda baca kali ini dengan judul TIPS Mengupgrade Firmware, Kami berharap isi postingan Artikel internet, ini bisa bermanfaat buat kita semua.

Baca juga


firmw(A dnl 0vm mengingat hal-hal mendasar yang perlu dilakukan.

Kenali komputer/periferal Anda


Bila Anda menggunakan komputer bermerk, catat dengan cermat model, nomor seri dan spesifikasinya. Nomor seri komputer tersebut biasanya tercetak di salah satu bagian komputer.

Periksa dokumentasi yang disertakan dengan komputer untuk mengetahui lebih lanjut cara mengenali nomor seri ini. Perubahan, baik berupa penggantian dan upgrade komponen juga perlu diperhatikan baik-baik, terutama bila Anda membeli komputer bekas.

Masalahnya bisa menjadi lebih sulit atau lebih mudah bila komputer tersebut Anda rakit sendiri. Lebih mudah karena biasanya Anda sudah tahu apa merk tiap-tiap komponen dan merknya tanpa harus membongkar lagi komputer. Lebih sulit karena Anda harus berburu firmware di berbagai situs, tidak hanya di satu tempat saja.

Selain memeriksa fisik komputer, Anda bisa juga menjalankan peranti lunak yang mendeteksi komponen. Banyak program yang bisa digunakan untuk keperluan ini, seperti PCWizard atau WCPUID. Untuk mengetahui model DVD/CD-ROM Anda bisa menggunakan DVDInfo.

Temukan situs yang tepat
Untuk mengupdate firmware Anda perlu mendownloadnya terlebih dahulu. Tempat yang harus pertama kali Anda kunjungi adalah situs vendor yang bersangkutan. Biasanya firmware tersebut bisa dijumpai di Product Support atau Download. Bila Anda masih tidak menjumpainya, gunakan fungsi pencarian yang ada pada situs tersebut.

Pada saat hendak mendownload inilah pengetahuan tentang model komponen yang hendak diupdate menjadi sangat penting. File yang disediakan biasanya berupa peranti lunak yang secara otomatis memperbarui firmware yang bersangkutan. Salah memilih file bisa menjadikan komponen atau periferal jadi tidak berkutik lagi.

Update firmware tidak hanya bisa ditemui pada situs resmi vendor saja. Kalau rajin mencari di Internet, Anda akan menemukan banyak situs yang menawarkan firmware tidak resmi. Firmware seperti ini biasanya lebih menonjolkan penambahan fitur komponen, tidak seperti firmware resmi yang lebih mengutamakan peningkatan stabilitas. Bila Anda ingin mencoba firmware tak resmi tersebut, harus diingat penggunaannya mungkin akan membatalkan garansi.

Baca dokumentasi
Firmware yang didownload selalu disertai oleh dokumentasi. Biasanya dokumentasi tersebut berupa file teks bernama README atau README.txt. Baca baik-baik file tersebut. File itu akan menyebutkan langkah-langkah yang harus dilakukan saat memperbarui firmware, beserta informasi berguna lainnya.

Cetak file tersebut atau salin ke atas kertas terpisah agar Anda dapat membacanya saat mengupdate. Lazimnya dokumentasi tersebut ditulis dalam bahasa Inggris. Bila Anda tidak terlalu menguasai bahasa ini, jangan segan-segan membuka kamus. Lebih baik bersusah payah daripada alat jadi ngadat.

Jaga kestabilan sistem
Saat memperbarui firmware, sistem komputer harus tetap berjalan dengan stabil agar perpindahan data ke flash memory berjalan mulus dan lengkap. Karena itu kelangsungan catu daya sangat penting. Bila Anda menggunakan laptop pastikan baterai penuh—dan sebisa mungkin gunakan sumber arus AC atau listrik.

Saat menjalankan program update di Windows, usahakan agar sistem tidak menjalankan program lain. Kalau Anda tidak yakin dengan stabilitas sistem operasi Windows, jalankan program update di luar Windows. Ini memang lebih sulit namun lebih menjamin kestabilan sistem.

Kebanyakan program update menyedia kan versi yang harus dijalankan dari disket. Untuk itu Anda harus membuat boot disk khusus. Untuk menggunakannya komputer harus di-boot menggunakan disket khusus tersebut.Petunjuk membuat boot disk biasanya terdapat pada dokumentasi program update firmware yang bersangkutan.

Ragu? Serahkan pada yang ahli
Sebenarnya update firmware tidak sulit, tetapi kalau Anda kikuk menangani komputer, atau punya kecenderungan kuat merusak benda-benda elektronik, tak ada salahnya menyerahkannya pada yang lebih cekatan.

Mintalah tolong pada teman atau kenalan yang suka mengutak-atik komputer. Dan toko komputer langganan Anda kiranya akan dengan senang hati membantu update firmware. Tentu saja yang terakhir ini akan menarik bayaran. @ k8

 



Itulah tadi Artikel TIPS Mengupgrade Firmware
telah saya bagikan buat anda di hari ini, Semoga artikel TIPS Mengupgrade Firmware yang saya bagikan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat buat anda semua. Oke, sampai disini dulu yaaaah....Lain kali jumpa di postingan artikel berikutnya.

Oh ya , sebelum anda meninggalkan halaman ini mungkin beberapa artikel DIbawah ini juga menarik untuk anda baca:

Terimakasih anda telah membaca artikel TIPS Mengupgrade Firmware. jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, saya akan sangat berterima kasih jika anda berkenan membagikan artikel ini ke media sosial dan Rekan atau keluarga dekat anda dengan alamat : https://wong-lendah.blogspot.com/2015/10/tips-mengupgrade-firmware.html, atau klik pada Tombol Share di akhir artikel ini. Terima kasih.

SHARE THIS
Previous Post
Next Post